Sekwan DPRD Nisel Bohongi Pengusaha Rumah Makan - Media Jarak Pantau
Media Jarak Pantau News :
Home » » Sekwan DPRD Nisel Bohongi Pengusaha Rumah Makan

Sekwan DPRD Nisel Bohongi Pengusaha Rumah Makan

Written By Jarakpantau on Kamis, 11 Desember 2014 | 05.16


Kwitansi atau Bon Utang Sekwan Nisel, Alami Sarumaha

 Nias Selatan | jarakpantau

Makan gratis pulang bayar itulah pameo rumah makan, demikia juga yang terjadi di Kabupaten Nias Selatan, Penguasaha rumah makan melakukan berbagai lobi kepada pimpinan setiap instansi agar dapat jatah memasukan dagangannya seperti snak dan makanan pada setiap kegiatan instansinya, yang terima dulu masalah pembayaran kemudian.

Tak ada angin tak ada hujan diruang tunggu samping aula sidang DPRD Nisel, tiba-tiba seorang ibu yang bernama Ina Misel marah-marah sambil mengeluarkan kata-kata kasar berkali-kali,“sudah makan tidak bayar, Sekwan apa ini,” ujar Ina Misel, Jumat (5/12)  yang didengar seluruh wartawan, kebetulan saat itu sedang ada rapat tertutup Pemda yang dihadiri Sekda, Pimpinan SKPD, Kaban dengan Ketua dan anggota banggar DPRD  Nisel.

Saat itu, wartawan mencoba menenangkan ibu yang lagi emosi dan memberitahu bahwa Sekwan Alami Sarumaha sedang rapat harap bersabar,  “Saya tidak tahu rapat keluarkan Alami Sarumaha, bayar utang snak dan makanan yang telah di isi perutnya sebesar Rp 18.3 juta sudah tiga bulan, saya udah bersabar disuruh sabar terus pokoknya, saya tidak pulang kalau tidak di bayar uang ini, saya butuh untuk modal,” tegas Ina Misel.

Saat bersamaan serang bapak marga Zebua  datang untuk menjumpai Alami Sarumaha yang ingin menagih uangnya  yang telah dipinjam sebesar Rp. 49 juta. Kata Zebua dia memberikan uang itu karena alasan yang masuk akal, Alami Sarumaha memohon kepada Zebua agar dibantu karena ibu saya (Alami Sarumaha) sedang kritis dan harus dioperasi, karena merasa iba Zebua memberikan uang itu, hanya saja dibuat perjanjian dan waktu pembayaran.

Ternyata setelah empat bulan Alami Sarumaha tak pernah muncul dan menjumpai Zebua, sebulan lalu Zebua bertemu dengan Alami di kantor Sekwan, alami mulai melakukan jurus  buang badan dengan enteng menjawab sebenarnya bukan ibu saya yang kritis ssat itu, tapi saya hanya membantu teman sabar saya akan bilang sama teman itu untuk bayar uang ini.

Ketika hal ini dikonfirmasi wartawan kepada Sekwan, Alami Sarumha dikantonya,Senin   (8/12) mengatakan bahwa masalah utang snak dan makanan yang telah dibon itu biasa, masalah pembayaran tetap lakukan hanya saja ibu itu yang tidak sabar, Harus melalui proses pencairan tak mungkin uang pribadi saya yang bayar, tentang uang sama Zebua uda ku bayar secara cicilan.  

Beberapa anggota DPRD Nisel yang tidak ikut rapat terkejut atas sifat Sekwan Alami Sarumaha yang suka membohongi warga dan tidak jujur, mereka malu masak uang snak dan makanan tidak di bayar.Menurut mereka hal ini wajib dipertanggungjawabkan dan akan di pertanyakan ada apa ini sebenarnya sampai warga marah di kantor DPRD Nisel hanya karena utang makanan, nah di kemanakan uang rakyat itu selama ini?. (Budi Laia)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Hubungi Kami

Subscribe via RSS Feed If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.

Buku Tamu

Recent Post

Comments

Advertisement With Us

 
BERIKLAN DI MJP - FACEBOOK - NONTON VIDEO
PARTNER LINK : MADO LAIA - DETIK.COM - TAMORANEWS.COM - INFOPATROLI.COM - MASJID ALFATTAH - UONG JOWO - MERDEKA.COM - UNIKNYA.COM
Copyright © 2015. Media Jarak Pantau - ALL RIGHTS RESERVED. AUTOR BY BUNGTARO INSPIRATIF TEMPLATE BY MAS TEMPLATE