Pemda Kabupaten Nisel Tanggung Biaya Korban Kecelakaan

Bupati Nisel, Drs Idealisman Dachi didampingi istrinya dan Kepala BUMD, Arisman Zagoto (kaca mata) berfhoto bersama seusai acara Halal Bi Halal.

NISEL | MJP

Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan (Pemda Kab Nisel) dibawah kepemimpinan Bupati, Idealisman Dachi tidak henti-hentinya melakukan gebrakan untuk mensejahterakan masyarakat.

Gebrakan terbaru tersebut yakni menanggung sepenuhnya biaya perobatan bagi korban kecelakaan, hal itu tercantum dalam Peraturan Bupati (Perbub).

"Biaya perobatan bagi korban yang mengalami kecelakaan ditanggung sepenuhnya Pemda Kabupaten Nisel. Aturan itu dikeluarkan dalam Perbub Nisel," ujar Bupati Nisel, Idealisman Dachi dalam sambutannya pada acara Halal Bihalal yang dilaksanakan Pemerintah Nisel di rumah Dinas Bupati Jalan Pancasila Kelurahan Pasar Telukdalam, Senin (19/8). Acara tersebut diselenggakan dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 Hijriah.

Idelisman Dachi mengungkapkan, dalam kepemimpinannya tidak memandang dari segimana pun, dirinya tetap berusaha agar masyarakat hidup rukun damai untuk memelihara toleransi umat beragama.

Selain itu, Bupati menambahkan bahwa santunan untuk anak Yatim Piatu wajib diberikan setiap tahun sebesar Rp 50 juta yang dianggarkan dalam APBD Pemkab Nisel.

"Saya perintahkan kepada Kepala Kesbang Pol, wajib...wajib...wajib... memberikan Rp 50 juta kepada anak Yatim Piatu setiap tahunnya," tegas Idealisman Dachi.

Terkait ada riak-riak yang belakangan ini tidak elok didengar dan dipandang masyarakat dalam tubuh Pemkab Nisel hanya mungkin karena kepentingan pribadi oknum-oknum tertentu, dengan tegas Bupati menyatakan tidak akan mengabaikan kepentingan masyarakat Nisel.

"Yakin dan percaya, saya tidak mundur dan tidak terpengaruh untuk mengabaikan kemajuan kesehteraan masyarakat Nisel," tandas mantan anggota DPR RI tersebut.

Sebelumnya, Kapolres melalui waka Polres, Kompol Mesana S dalam sambutannya mengatakan dengan membuka hati kepada sesama saling memaafkan dihadapan Tuhan. Dengan demikian semoga masyarakat Nisel damai dan sejahtera, harapnya.

Ustadz, Jefri dalam tausyiah nya memaparkan bahwa makna dari Halal Bi Halal menjaga hubungan Horizontal antara sesama manusia. Berdasarkan hal itu, jauhkan rasa dengki dan iri terhadap sesama umat agar tercipta dan terpelihara rasa harmonis baik dalam pemerintahan maupun masyarakat Nisel.

Hadir dalam acara tersebut antara lain, Kajari Telukdalam, Kapolres dan jajarannya, Kepala SKPD dan jajarannya, tokoh agama, adat, pemuda dan masyarkat kota Telukdalam. (BUDI LAIA).